Tren Data Penjualan Alat Berat Indonesia, 1990 – 2022
Penjualan alat berat di Indonesia, sepanjang semester 1 2022 tumbuh sebesar 65,9 persen dibandingkan penjualan alat berat di Indonesia sepanjang semester 1 2021. Pertumbuhan ini melanjutkan tren positif kinerja penjualan alat berat yang juga tumbuh sebesar 172,7 persen sepanjang tahun 2021. Padahal, pada tahun 2019 dan 2020, penjualan alat berat di Indonesia mengalami kinerja negatif atau terjadi penurunan penjualan cukup besar.
Peningkatan penjualan alat berat di dalam negeri pada tahun 2021 dan 2020, terjadi karena peningkatan bisnis di sektor industri pertambangan batubara. Karena, pada akhir tahun 2011 sampai pertengahan 2022, harga batubara meningkat cukup baik sehingga membuat pendapatan perusahaan batubara ikut membaik. Alhasil, kebutuhan akan alat berat untuk mendukung operasional produksi batubara juga meningkat.
Berikut tren penjualan alat berat di Indonesia dari tahun 1990 sampai semester 1 2022
Data Penjualan Alat Berat di Indonesia periode 1990 – 2022 sangat bermanfaat bagi para pelaku bisnis, profesional, investor, dan akademisi dalam membuat analisis bisnis, strategi bisnis, dan strategi investasi.
Spesifikasi
Format Isi | : Data & Grafik |
Periode | : 1990 – 2022 |
Cakupan Data | : Data Tahunan |
Satuan | : Penjualan (Unit) dan Pertumbuhan (%) |
Data Update | : Sampai Semester 1 2022 |
Sumber | : DataIndustri Research, diolah dari (akan diinfokan setelah pemesanan) |
Format Data | : Excel (Softcopy) |
Untuk mendapatkan data dan grafik Tren Data Penjualan Alat Berat di Indonesia periode 1990 – 2022 dalam format Excel, silahkan melakukan pemesanan di bawah ini dengan mengganti biaya atas pengolahan data sebesar: